Selasa, 20 September 2011

Hari yang sederhana ini membuatku menari. Terpancar bahagiaku karena tawa mereka. Rasanya tak ingin aku berlari dan menyelesaikan hari ini. Terlalu indah untuk aku menutup 
mataku sedini ini.

Duniaku, cerita dunia kecilku kelak berhenti bicara, bukan apa apa mungkin karena tanganku yang berhenti menyentuh. Menyentuh harapan dan angan-angan.

Tak berhenti membuat mereka tersenyum dengan sisa-sisa tenaga yang ku punya. Bila hari itu datang tetaplah semua tersenyum.

Disitu hanya akan ada aku, tak ada kalian. Semua kenangan itu semoga masih dapat ku kenang dalam tidur panjangku. Kulihat dari sana lalu kusampaikan salam lewat tangan-tangan suci. Aku tak dapat berpindah atau berjalan. Rindukanlah tawa kecil ini bila hari itu terlalu sulit.

Bergeraklah semua selalu bila aku tak lagi hadir.